
Sindangjawa, 14 Agustus 2025– Pemerintah Desa (Pemdes) Sindangjawa bekerja sama dengan Puskesmas Sindangjawa dibantu Peserta KKN Universitas Swadaya Gunung Jati melaksanakan kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dan kebersihan lingkungan desa sebagai upaya mencegah penyebaran penyakit yang disebabkan oleh nyamuk, khususnya Demam Berdarah Dengue (DBD).
Kegiatan yang berlangsung pada 14 Agustus 2025 ini menyasar seluruh wilayah RW di Desa Sindangjawa, dengan melibatkan kader kesehatan, perangkat desa, petugas Puskesmas, Peserta KKN serta masyarakat setempat. Fokus utama kegiatan ini adalah membersihkan lingkungan, menguras tempat penampungan air, menutup wadah air, serta memantau potensi tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti.
Kepala Desa Sindangjawa H. Yayat Supriyatna, S.Pd, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Pemdes dalam menjaga kesehatan masyarakat.
“Kegiatan ini adalah bentuk kolaborasi nyata antara pemerintah desa dan Puskesmas untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, serta mencegah terjadinya wabah DBD di musim hujan,” ujarnya.
Puskesmas Sindangjawa turut mengedukasi warga tentang pentingnya 3M Plus: Menguras, Menutup, dan Mendaur ulang barang bekas yang bisa menjadi tempat penampungan air. Selain itu, warga juga dihimbau untuk menanam tanaman pengusir nyamuk dan menghindari kebiasaan menumpuk barang yang tidak digunakan.
Tenaga kesehatan dari Puskesmas melakukan pemeriksaan dan pemantauan jentik nyamuk di beberapa rumah warga serta memberikan penyuluhan secara langsung kepada masyarakat.
Kegiatan PSN ini mendapat respons positif dari warga. Banyak di antara mereka ikut aktif membersihkan lingkungan sekitar rumah dan mengikuti penyuluhan kesehatan. Keterlibatan masyarakat menjadi kunci keberhasilan dalam menjaga kebersihan lingkungan secara berkelanjutan.
“Kami senang bisa ikut serta. Harapan kami, kegiatan ini bisa rutin dilaksanakan, karena menjaga kebersihan itu tanggung jawab bersama,” kata salah satu warga.
Upaya Berkelanjutan untuk Desa Sehat
Pemdes Sindangjawa merencanakan kegiatan ini sebagai program rutin, terlebih menjelang musim penghujan yang rawan terjadi peningkatan kasus DBD. Edukasi, pengawasan, dan keterlibatan masyarakat akan terus ditingkatkan agar desa tetap bersih, sehat, dan bebas dari penyakit yang ditularkan melalui nyamuk.
Kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk dan kebersihan lingkungan oleh Pemdes dan Puskesmas Sindangjawa ini merupakan contoh nyata sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam menciptakan desa yang sehat dan bebas penyakit. Melalui upaya preventif seperti ini, Desa Sindangjawa menunjukkan komitmennya dalam menjaga kualitas hidup warganya.


